Apink LUV

Apink LUV

Jumat, 27 Februari 2015

FF Sehun Hayoung

A Pink (에이핑크) – Fairytale Love (사랑동화)

       Main cast         

Oh sehun (exo-k)

Oh hayoung (Apink)

Genre : romentic,sad,school life

Rated: -17 G(general)

Author: Chocochorong

happy reading ....

|||
||
|

어릴 보던 예쁜 동화 얘기

“From the beautiful fairy tales from my childhood”

Dari kisah dongeng yang indah di masa kecilku





AUTHOR POV

.
.
.
.

“yakk,oppa sehuni seharusnya kau menjadi ayah yang baik untuk anak-anak kita” teriak seorang gadis usia 9 tahun berambut pirang panjang yang sedang menggerutu seraya menggendong boneka ala mother style.
“shirroyo!! aku tidak mau menjadi ayah lagi, cukup dengan masak-masakan kemarin yang kau buat dari tanah dan berkhayal itu cake chocolate. Aku mau main bola di lapangan, jangan ikuti aku!! kau nampak seperti anak bebek yang mengikuti iduknya kemanapun ia pergi” sahut namja kecil berkulit putih susu dan berambut coklat yang dengan cepat melangkah meninggalkan gadis berambut pirang itu ditaman.
“oppa oppa ! chakamman, aku ikut~”


Tap Tap Tap Tap


Drakkkkkk

.
.
.

SEHUN POV

“hayoung-aa!!!” ucapku sambil menatap wajah hayoung
“oppa,tunggu aku ne...”ucapnya terbata-bata dan sedikit kehilangan kesadaran
“kau ini memangnya mau kemana hayoung-aa?? Tunggu aku  harus cari bantuan.”
“a...aku me...memang tidak kemana-mana tapi oppa,saat kita dewasa nanti kita akan jadi pengantinmu ya oppa.”
“iya,terserah apa katamu hayoung yang penting aku harus cari bantuan”jawabku, aku mulai memegangi tubuh mungil hayoung di pangkuanku dan meneriaki orang-orang disekitarku agar mereka menolong hayoung.
Terlihat segerombolan orang dewasa mengerumuniku dan hayoung,aku melihat hayoung yang luka parah mulai hilang kesadaran
Pandanganku mulai terasa aneh aku melihat sekelilingku menjadi berbayang-bayang dan wajah mereka yang mengerumuniku terlihat seperti dua.

1

2

3

BLAM...


Kenapa semuanya putih? Aku belum matikan tuhan? Dan.... hayoung!!! Dimana hayoung sekarang,dia baik baik saja?Aku harap begitu ....


11:01 AM

Telah terjadi kecelakaan yang mengakibatkan bocah usia 9 dan 11 tahun cedera parah di bagian lengan dan kepala. Kini bocah tersebut telah di bawa di rumah sakit Wooridul Spine Hospital Seoul. Pelaku penabrakan bocah kecil usia 9 dan 11 tahun tersebut telah melarikan diri,kini para petugas kepolisian telah sibuk mencari data mengenai pelaku penabrakan.”

HAYOUNG POV

Ada benda asing yang mengeluarkan oksigen kini mulai masuk kedalam hidungku dan juga di sebelah kiri kepalaku terdapat sebuat alat infus beserta alat pendeteksi detak jantung. Perlahan namun pasti secara berat kubuka mataku benar saja, ku dapati diriku sedang di dalam ruangan yang tidak asing lagi untuk orang sakit,atau lebih tepatnya ini rumah sakit. Kenapa aku bisa sampai di ruangan ini?

“omonaa, eomma hayoung sudah bangun!!” teriak salah satu yeoja berbaju putih yang masih terlihat samar dimataku.
“hayoung-aa akhirnya kamu sadar juga.”jawab seorang wanita paruh baya sambil menitikan air matanya.
“eomma ya~ aku dimana ? sehunie oppa dimana?” tanya ku dengan nada yang lemas
“kamu dirumah sakit sayangku,sehun ada di ruangan sebelah”
“kenapa aku disini? Aku mau bertemu oppa.”
“tidak,sayang oppa mu perlu istirahat”
“aniyoo~ eomma sehunie oppa sudah berjanji padaku, aku akan menjadi pengantinya. Aku mau merawat sehunie oppa eomma”
“kau ini masih kecil hayoung-aa”
“aniyo,sehunie oppa bilang aku ini cantik dan sudah dewasa”
“oppamu berbohong,lihat saja kalian ini baru saja duduk disekolah dasar”
“tapi aku suka sehunie oppa”
“aku tahu sayang,sebaiknya kau istirahat dulu setelah istirahat kau boleh menemui sehun oppa mu itu”
“arraso eomma..”

Mataku perlahan mulai kembali menutup,otakku menginstruksikan mataku agar terpejam sejenak agar aku bisa bertemu dengan sehun oppa.


AUTHOR POV

Dikamar 211 dan 212 hayoung dan sehun terpisakan,sejak kejadian yang menimpa sehun dan hayoung,doa dan harapan terus di panjatkan agar mereka dipulihkan dan dapat beraktivitas. Selang beberapa tahun dari kejadian tersebut hayoung dan sehun pun mulai terpisahkan oleh jarak dan waktu kini sehun tinggal di gangnam sementara hayoung tetap tinggal di seoul,mereka sering mengirimkan e-mail dan bertukar informasi mengenai keadaan yang menyangkut diri mereka sendiri.



처음으로 배운 사랑이라는 마냥 설레었죠

“The love that i learned for first time was all about the fluttering feelings”

Cinta yang ku ketahui untuk pertama kali adalah segala tentang perasaan yang berdebar


FLASHBACK

“Boo!!!”
“AKHH!! Hayoung-aa hentikan jangan buat aku kaget”
“oppa sangat lucu sekali ketika kaget hehehe...”
“kau ini genit sekali kepadaku eoh” jawab sehun kecil sambil menatap tajam hayoung
“memangnya kenapa? Kau ini kan oppa ku”balas hayoung dengan nada mengejek sehun
“kau ini membuat jantungku keluar!!”
“eoh?? Memangnya jantung bisa keluar oppa?”tanya hayoung dengan wajah polosnya
“bisa, kau mau bukti?” tanya sehun ketus
Dan hayoung pun mengagguk pertanda ia sangat kepo terhadap pertanyaan yang di lontarkan sehun. Sehun kecil pun memerintahkan hayoung untuk menutup mata dan menghitung sampai tiga.
“baiklah oppa”

1!
2!
3!

“oppa eodisso??”hayoung berteriak kesana kemari mencari sehun di halaman rumahnya. hampir semua tempat hayoung geledah termasuk tong sampah berkuran besar demi menemukan sehun, setelah mencari di tong sampah hayoung pun beralih menuju pot berukuran kecil yang berjajar disekitar pekarangan rumah ibunya. Satu per satu hayoung mengangkat pot bunga milik ibunya tersebut tapi yang di temukan hanyalah cacing-cacing yang berlindung di bawah pot bunga kesayangan ibunya tersebut. 20 menit telah di lewatkan hayoung untuk mencari sehun,ada satu tempat yang ia lewatkan yaitu gudang milik ayahnya. Perlahan namun pasti tangan mungil hayoung meraih dan membuka gagang pintu berwarna silver berkarat yang menunjukan betapa tuanya gudang tersebut, rasa takut hayoung mulai datang ketika ruangan gelap berisi perkakas yang biasa mr.Oh gunakan untuk memotong rumput halaman rumahnya.

“oppa,ayo hentikan kakiku pegal aku takut gelap”ucap hayoung sembari menyeka air matanya yang tumpah luap bagaikan banjir.

DRAP DRAP DRAP


“Su..sssuara apa itu??”


DRAP DRAP DRAP

CEKLEKKKKK

BRUKKKKK

BOOO!!!

AAAAAAAAAAAKHHHH!!!



Seisi gudang gaduh dengan suara teriakan hayoung yang bisa dibilang lebih kencang ketimbang orkestra yang biasa orang tua sehun tonton di televisi. Dengan sigap sehun mendekap hayoung dalam pelukan sehun,seraya membekap mulutnya.

“ssttttttt!!”ucap sehun menginstruksikan hayoung untuk diam.
“emmmm....emmm..emm”
“ini aku sehun,jangan berteriak lagi ok!”
“hiks... babo oppa aku takut”
“biannae,kau sendirikan yang penasaran rasanya kaget yang ku alami.” uljimayo,jangan menangis nanti aku kena omel ibuku.
“hiks...hiks..hiks..hiks”
“hayoung-aa hentikan tangisan mu” sehun kemudian memutarkan badan hayoung untuk menghadap sehun dan mulai mengelapi pipi hayoung yang merah merona dan halus. Bantin sehun sekarang mulai merasakan sesuatu yang aneh, ia merasakan dabaran yang sangat cepat lebih cepat dari pada Roller Coaster tercepat dikorea atau dimanapun. Perlahan namun pasti sehun mendekatkan wajahnya pada wajah hayoung dan terasa nafas sehun mengenai wajah halus hayoung semakin lama semakin dekat hingga akhirnya hidung mereka mengenai satu sama lain.
.
.
.
.
.
.
.
.
CHU~


Bibir mungil mereka saling bertemu dan menyapa satu sama lain.
“ibuku selalu melakukan ini saat aku menangis,cara ini sangat ampuh dan membuatku kembali nyaman. Sekarang jangan menangis lagi Oh Hayoung aku disini tidak akan kemana- mana”
Hayoung hanya diam membisu dan menganggukan kepalanya yang berarti ia mengerti apa yang di ucapkan sehun. Hayoung kini merasakan jantungnya kosong dan tidak ada ditempat seharusnya jantung itu sendiri berada. Yang bisa dilakukan hayoung saat ini hanyalah diam dan mengembalikan debarannya agar menjadi normal



-flashback end-


Senin, 16 Februari 2015

Annyeong chingu ^^ blog ini khusus untuk ff apink dan info all about apink